cara pasang Relay klakson
Relay, biasanya orang otomotif awam mengenal Relay sebagai alat penguat arus. Tidak ada salahnya mengatakan demikian tapi tidak 100% juga benar demikian. Relay sebenarnya merupakan komponen yang dapat mempersingkat sirkuit sehingga arus yang sampai pada beban yang di butuhkan menjadi maksimal. Selain itu relay juga meringankan kerja saklar pemutus dan penyambung arus agar tidak cepat rusak.
Dengan menggunakan Relay, arus yang dilalui saklar hanya sangat kecil yaitu untuk menyalakan trigger pada relay saja. sedangkan Arus besar yang di butuhkan untuk aplikasi (misalnya Lampu 100watt) dibebankan pada relay.
Relay Terdiri dari 2 komponen Utama
1. Gulungan atau Solenoid (kumparan) : Berupa kumpuran tembaga yang dililitkan pada As Logam. Sesuai Hukum Faraday, Arus listrik pada kumparan kawat yang dililitkan pada logam akan mangakibatkan medan magnet pada logam tersebut. Daya tarik magnet ini nanti akan digunakan untuk menarik logam diatasnya sehingga posisi contact Poin berpindah.
2. Contact Poin : titik kontak ini yang merupakan jembatan arus dari sumber menuju beban aplikasi. Titik kontak ini dapat berpindah pindah dari satu titik ke titik lainnya karena adanya medan magnet. Contact point ini di pasangkan pada logam yang siap ditarik oleh medan magnet yang timbul akibat arus di berikan pada gulungan atau solenoid diatas. Kemudian di bantu pegas akan kembali keposisi semula apabila medan magnet hilang (arus pada kumparan di lepas).
Dengan mengetahui komponen dalam relay maka dengan mudah kita dapat mempelajari cara kerja relay tersebut.
Pertama untuk menyalakan sesuatu dengan relay kita butuh Arus pemicu (arus rendah ) agar relay aktif, Ketika relay sudah aktif makan contact point menyatu sehingga kita dapat mengalirkan arus Besar ke benda yang ingin kita nyalakan. Ketika arus pemicu di lepas maka contact point lepas sehingga arus besar yang mengalir ke Benda yang akan kita nyalakan ikut lepas.
Perhatikan Animasi berikut agar lebih memahami cara kerja relay secara keseluruhan.
Cara kerja Relay ini berlaku untuk semua jenis relay, hanya saja pin atau kaki relay itu letaknya berbeda beda setiap merk memiliki patent masing masing. Dengan melihat diagram sekilas maka kita akan segera mengetahui Cara kerja relay tersebut.
Pada Animasi diatas : pin 85 dan 86 merupakan pin untuk trigger atau pemicu. sehinga cukup dengan arus lemah pada 85 dan 86 maka relay akan aktif. Ketika relay aktif maka Pin 30 dan pin 87 akan menjadi menyatu sehingga arus yang di berikan pada pin 30 akan mengalir ke pin 87 dan kemudian ke klakson.
NB : 85 dan 86 butuh arus + dan - bolak balik tidak masalah.
30 input arus 87 output arus. Apabila 30 di berikan + makan ketika relay aktif 87 akan mengeluarkan + sebaliknya apabila 30 di kasih arus - maka ketika relay aktif 87 akan mengeluarkan arus -
Aplikasi pada Kendaraan :
Contoh Klakson kok gak kencang ya padahal klakson baru ?????
Biasanya hal ini terjadi karena kabel original mobil kita sudah mengalami korosi atau tombol klakson kita di setir sudah mulai aus sehingga antara kena dan tidak kena ketika kita menekan klakson. Tombol klakson pada mobil memberikan arus - ke klakson. Pada kendaraan yang belum menggunakan relay klakson maka arus - yang di butuhkan ke klakson langsung bersumber dari setir kita. Ketika tombol sudah aus atau kotor maka suara klakson menjadi lemah. Nah solusinya Gunakan Relay.
Gunakan kabel asli klakson mobil untuk trigger atau pemicu pada relay (85 dan 86) meskipun arus asli mobil sudah lemah tidak masalah yang penting masih ada signal untuk mengaktifkan relay karena pengaktifan relay hanya membutuhkan sedikit arus. Langkah selanjutnya pin 30 pada relay sambungkan ke arus + yang bagus misalnya melalui Rumah sekring. Pin 87 ke klakson. Apabila pin klakson anda ada 2 maka satu pin lagi sambungkan ke ground atau body atau massa.
Dengan rangkaian di atas maka arus lemah pada tombol tidak menjadi masalah karena hanya digunakan untuk menyalakan relay, ketika relay sudah menyala atau aktif maka kerjaan relay untuk mangalirkan arus untuk klakson.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar